Cuaca Berlin beberapa hari ini tidak menentu, awal minggu dilanda panas menyengat namun alhamdulillah banyak ditemukan es disana sini, belum lagi toko bubble tea yang baru buka di daerah rumah kami, bikin hari panas jadi segar *walau cuma lihat tokonya. hehe.
Hari Selasa cuaca panas seperti kemarinnya, tapi lalu... sore Berlin jadi menyuram, warnanya memucat karena awan hitam menutupi, bahkan sesekali terlihat kilat. lalu hujan... alhamdulillah... Allah maha adil, setelah panas dan peluh menetes, Dia menyegarkan kita yang lupa bawa payung agar mandi dijalan dengan hujannya :D.
Rabu... diawali panas, tiba-tiba mendung, hujan.. tapi tak lama lalu berhenti, lalu hujan lagi, lalu berhenti lagi..., dan orang-orang sudah banyak membawa payung. Toko kelontong di dekat stasiun kereta banyak yang menjajakan payung. Ditaruh didepan toko... kali masih ada orang yang mengeluh seperti kemarin ketika hujan datang, kesal karena basah. Alhamdulillah ada penjual toko yang sedia payung untuk dijual.
Kamis.. sejuk. Sejuk versi Indonesia yang artinya "adem" (krn dalam bahasa Malaysia, sejuk artinya dingin :) ). Jalan kesana kemari... alhamdulillah masih ada angin.. matahari pun masih senyum dan hadir diatas kita.
Jum'at... blessed. Matahari, angin... alhamdulillah. The right time to go out to grab some fun with lovely people :). Let start with smile. I really miss my Indonesian friends in FH Brandenburg. They've been busy with their own things, and we can hardly meet. Until yesterday Messanger brought us together... and we finally decided to have dinner today. Can't wait to see them tonight :D
Hari Selasa cuaca panas seperti kemarinnya, tapi lalu... sore Berlin jadi menyuram, warnanya memucat karena awan hitam menutupi, bahkan sesekali terlihat kilat. lalu hujan... alhamdulillah... Allah maha adil, setelah panas dan peluh menetes, Dia menyegarkan kita yang lupa bawa payung agar mandi dijalan dengan hujannya :D.
Rabu... diawali panas, tiba-tiba mendung, hujan.. tapi tak lama lalu berhenti, lalu hujan lagi, lalu berhenti lagi..., dan orang-orang sudah banyak membawa payung. Toko kelontong di dekat stasiun kereta banyak yang menjajakan payung. Ditaruh didepan toko... kali masih ada orang yang mengeluh seperti kemarin ketika hujan datang, kesal karena basah. Alhamdulillah ada penjual toko yang sedia payung untuk dijual.
Kamis.. sejuk. Sejuk versi Indonesia yang artinya "adem" (krn dalam bahasa Malaysia, sejuk artinya dingin :) ). Jalan kesana kemari... alhamdulillah masih ada angin.. matahari pun masih senyum dan hadir diatas kita.
Jum'at... blessed. Matahari, angin... alhamdulillah. The right time to go out to grab some fun with lovely people :). Let start with smile. I really miss my Indonesian friends in FH Brandenburg. They've been busy with their own things, and we can hardly meet. Until yesterday Messanger brought us together... and we finally decided to have dinner today. Can't wait to see them tonight :D
Comments
Post a Comment